Kutacane, Akurat news.| Sekolah SMAN 1 kecamatan badar kabupaten aceh tenggara sangat menginginkan memiliki komputer guna kelancaran ujian nasional berbasis komputer atau UNBK, hal ini seharusnya pemerintah provinsi nanggro aceh darussalam yang seharusnya sudah layak mempunyai fasilitas komputer dalam jumlah yang cukup.
Ketika di kompirmasi media kepada kepala sekolah SMAN 1kecamatan badar kabupaten aceh tenggara jumat(10/01) kemaren Dedi Suheri SPD mpd sekolah SMAN 1 ini sangat sangat membutuhkan komputer karna dari jumlah siswa 571 ini kami hanya mempunyai 51 unit komputer saja, kalau lagi mengikuti ujian siswa harus menunggu sampai sore karna mereka harus antri, hal ini berlangsung sampai dua minggu lamanya mereka baru selesai mengikuti ujian, makanya kami betul betul sangat membutuhkan penambahan komputer, sudah beberapa kali kami memberi tahu kepada pemerintah provinsi untuk dinas pendidikan secara lisan tapi hasilnya sampai sekarang blm ada realisasinya.
Apalagi kami juga membutuhkan mobiller serta pembangunan perehapan sekolah karna sebagian lokal di sekolah ini sudah layak untuk di renovasi, hendaknya pemerintah provinsi di dinas
pendidikan agar dapat memperhatikan sekolah SMAN1 ini karna dengan adanya fasilitas tersebut siswa di sekolah bisa melaksanakan UNBK ujian nasional dengan tepat waktu tampa harus siswa menunggu ujarnya lagi pada media.
Akibat masih minimnya komputer di setiap sekolah di kabupaten kota di pemerintah provinsi nanggro aceh darussalam(NAD) sebagian sekolah harus terpaksa siswanya menunggu giliran untuk mengikuti pelaksanaan ujian nasional UNBK, hal ini seharusnya tidak pernah terjadi asalkan pemerintah mau monitoring langsung ke setiap sekolah yang berada di kabupaten kota yang ada di nanggro aceh darussalam.
Sementara Kemendikbud punya komitmen yang kuat dalam pengadaan komputer sebagai salah satu sarana dalam rangka membangun digitalisasi dunia pendidikan itu memang mutlak harus betul betul di penuhi.
Kepala sekolah juga mengatakan untuk fasilitas komputer ini bukan hanya bermanfaat untuk pembelajaran teknologi impormasi dan komunikasi tetapi bisa menjadi alat bagi semua mata pelajaran untuk memperluas wawasan siswa, bisa memperkuat kesiapan mereka dalam menghadapi masa depan digital.
Apalagi tik adalah mata pelajaran yang mencakup ketrampilan komputet, internet, perangkat lunak dan teknologi komunikasi lainnya. Sementara itu semua bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan ketrampilan dasar dalam menggunakan teknologi digital mengakses kan mengelola serta menyebarkan impormasi katanya lagi pada media. Sima



































